Inagurasi PPM AMIKOM YK 2016; "Dapet apa? Dapet BAHAGIA"

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Bertemu lagi ma'i (denganku; arab) Muhammad Khoirul Wiro. Apa kabar dunia guys? kalau kalian pasti sehat selalu kan, ya semoga yang sedang sakit diberi kesabaran dan yang ada masalah semoga diberi kekuatan juga untuk menghadapi masalahnya.

Yap, pada kesempatan ana mau sedikit berbagi pengalaman menarik di PPM Amikom YK 2016. Sebelumnya ada nasehat menarik dari buku yang ana baca, begini:

"Masa depan itu bukan untuk difikirkan, berfikir soal masa depan hanya akan memusingkan kepala kita. Lantass bagaimana? ya sudah, jalani harimu dengan menjadi dan melakukan yang terbaik maka masa depanmu akan jadi yang terbaik pula."

Trus kenapa emang dengan kata-kata itu? ya sharing aja karuan ada yang setuju atau keberatan atau bahkan mungkin ada yang terinspirasi? kan bisa jadi shodaqoh. Aseeeek

 
Yap langsung saja. Sebelumnya ana.kan udah cerita juga tentang masa PPM tapi waktu pembekalan karir. Masih inget gak? atau malah belum baca? kalau lupa atau belum baca, coba liat disini. Itu lho yang ana disuruh maju gara-gara gak bisa jawab trus disuruh nge-gombal. Nah di PPM yang akan ana ceritain ini, bakalan terulang kembali. ha ha ha, kadang aku bingung apa yang harus ana ucapkan untuk meratapi sekaligus mensyukuri hidup ini.

Alhamdulillah di PPM hari ketiga dan keempat ana bisa sekelas bersama-sama orang hebat. Jujur dech, dari awal itu ana udah merasakan aura yang gimana gitu ketika melihat pembagian kelompok. Ana dapet kelompok TAH (gak tahu apa artinya) di ruangan 4.4.4 (noh, gimana gak dapet auranya, nomornya aja lho serem). Soal kelompok kita emang biasa aja, soalnya ada yang lebih luar biasa lagi, yaitu ruangannya. Emang dari awal mentornya yang very 1000x best of the best. Jadi kita, dua kelompok di ruangan 4.4.4, TAH dan SWITCHMATE memutuskan untuk menyatukan kebersamaan, aseeek. Hati kita disatukan oleh dua hati mentor yang diam-diam bersatu juga, cieeeee. masak? -___-

Sebut saja Kak Lutfi dan Kak Laela/ella, optimisme mereka itulah yang menjadikan kami, ruangan 4.4.4 ikut optimis juga. Kak Lutfi yang selalu semangat plus Kak Ella yang cantik dan semangat juga. Kebayang kan udah cantik semangat lagi. Udah pake gula ditambah sirup lagi, ya udah diabetes dech loe semua.
Hari ketika di PPM diisi dengan orientasi seputar kepemimpinan, keamikoman dan keorganisasian. Hari pertama kita keluar ruangan dan sudah bikin ribut (dalah hal yang positif tentunya). Kita nyanyi bareng, bermain bola, wuih pokonya seru dech. Simple saja sih memang, tapi dari cara membawa Kak Lutfi dan Kak Ella, bikin yang simple jadi apa ya pokoknya the best lach. Bahkan kita juga paling rame sendiri waktu main diluar, ya kalau ada yang mau membantah silahkan, toh ruang 4.4.4 dapet dua hadiah, eh bukan, tiga malahan waktu PPM hari kelima (Inagurasi). Kelompok Terbaik, Kelompok Terfavorit dan Mentor Terbaik. Noh? masih tidak mengakui? he he he.

Astagfirullah, gak boleh sombong.
Oke lanjut.

Di hari ketiga PPM atau hari pertama orientasi mahasiswa ana udah salut banget sama panitia PPM. Waktu lagi belajar diluar ana izin ke kamar mandi. Trus ana ngomong ke panitia yang jaga di depan unit 5.
"Kak mau izin.."
"Kemana?"
"Ke kamar mandi kak"
"Oh ya gak apa-apa..silahkan"

Kalau izinnnya biasa aja, nah waktu ana jalan berselang beberapa langkah, kak panitianya deketin ana lagi.
"Aku anterin ya..." Katingnya nyusul, jalan depan ana.

Ana diem sebentar, mikir trus senyum, diem lagi agak curinga, ana geleng-geleng merefresh otak, berfikit positif trus senyum lagi baru jalan dibelakang kating panitia PPM. Eleh-eleh sampek dianterin segala aku, he he he. Ana sih berfikir positif aja emang panitianya baik dan bertujuan mengenalkan kampus yang kebetulan ana juga gak tahu kamar mandi terdekat dari parkiran. 

Aku sih berfikir positif aja, entah dari katingnya. Kalaupun berfikir negatif mungkin dia bilang dalam hati kayak gini, "Nie maba mukrim (muka kriminal), pasti mau kabur, aku anterin aja, ntar kabur lagi dia" ha ha ha.
Ya seperti itulach. Yang penting aku respect lach sama panitia dan gak setuju banget kalau ada maba yang protes, apalagi gak tahu diri ngolok-ngolok panitia dan PPM. Kalau kritik dari acara, trus kegiatan boleh lach diterima. Kalau kritik soal fasilitas? ya bukannya tidak setuju, kan sama saja ketika kita mempersoalkan kurangnya fasilitas itu berarti kita tak bisa maju dengan fasilitas yang kurang. Paham gak? gini aja lach aku ada sebuah kalimat keren:

"Kalau sukses dengan banyak fasilitas itu sudah biasa, tapi kalau fasilitas kurang dan kita bisa sukses, itu baru luar biasa"

Balik ke cerita....(Ntar kelamaan disana jadi emosi lagi ha ha ha)
Di dalam kelas ana belajr banyak, ya walaupun banyak bosennya juga. Tapi setidaknya ana pulang membawa sesuatu. Seperti contohnya apa bedanya kerja sama dan kerja sam-sama. Hayoo siapa yang bisa jawab? kalau kata Kak Ella sama Kak Lutfi, kerja sama itu bekerja bareng dengan berpola dan berkonsep sedangkan kerja sama-sama itu sebaliknya, kerja bareng-bareng tapi tidak terkonsep.
Mendapatkan materi di PPM memang penting tapi ada yang lebih penting lagi di ruangan kami. Seperti maskot kelas kami, Wira (bukan Wiro) bilang ketika ditanya sama Kak Lutfi dihari keempat PPM.
"Hari ini apa yang kamu dapatkan Wir?"
"Aku dapat bahagia"
cieeeee

Hari kelimat, Sabtu 10 September 2016
Hari itu hari paling seru buat seluruh MABA Amikom YK 2016. Kita semua berkumpul jadi satu di JEC untuk menghadiri acara inagurasi PPM 2016. Acara yang super-duper keren dari jam 06.30 sampai jam 17.30.
Acara ini dibuka dengan penampilan dari band-band Amikom. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari orang-orang hebat. Yang paling seru adalah sambutan dari pak Prof Suyanto. Beliau datang menyambut acara dengan setelan kotak-kotak berdasi merah membara yang kekinian banget. Udah gitu semangat banget. Bikin para mahasiswa itu terbakar oleh api semangat. Bahkan beliau lebih semangat dibandingkan sambutan-sambutan yang lain. Pesan beliau yang sedikit aku tangkap;

"Gunakan bahasa positif dalam setiap hal. Jika bisa mengaplikasikan hal-hal kecil dengan yang positif, mulai dari bahasanya, maka hasil dan hal-hal besar lainnya akan ikut positif juga."

Dilanjutkan acara selanjutnya adalah penampilan dari mahasiswa baru. Ada band, trus solo koreograpy, beat box, dll.  Yang paling seru adalah pengenalan organisasi dan ukm. Semua organisasi yang ada di AMIKOM dikupas tuntas dan dikenalkan. Pokoknya waktu inagurasi ini semuanya seru dech. Waktu penampilan band semua light stick menyala, wuiih serasa ada konser, badaazz banget!!

Di akhir acara ditampilkan video kilas balik ppm dari hari pertama sampai hari kelima PPM. Bahkan suasana inagurasi ada juga di videonya. Profesional banget dech panitianya. Nah yang bikin ana nyengir tuh, kok bisa lho kejadian ana nge-gombal didepan kelas ditampilin. Udah gitu paling lama lagi. duh-duh cuma bisa ngelus dada dech ane. Ya jangan ditanya lagi, keluar dari inagurasi jadi bahan tertawaan. hedeh, nasib-nasib. Ini memang takdir, ha ha ha.
Dan semua kebersamaan itu terasa banget ketika acara sudah diujungnya. Ketika kita sudah tidak lagi di dalam JEC. Mau pulang dan melepas pamit, rasanya gimana gitu.Akhirya kita seru-seruan foto bareng, ketawa-ketawa, bercanda asyik sendiri. Sebuah pengalaman kebersamaan yang tak ternilai harganya.
Di PPM ini kami menemukan banyak hal baru. Kebersamaan, solidaritas, loyalitas, dan banyak hal lagi. 5 Hari yang jika kita semua bisa maksimal, kita bisa menemukan banyak hal baru. Lima hari ketika kita bisa memaknai, kita akan menemukan banyak hal. Lima hari ketika kalian jadi mahasiswa baru amikom, kalian bisa menyebutnya PPM 2016. Thanks Allah, I'am Student of Amikom.